Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

Ketum Partai Gelora Anis Matta Mengklaim Jika Anggotanya Terus Bertambah, Saat Ini Sudah Ada Setengah Juta

Jakarta - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Anis Matta mengatakan jumlah anggota partai terus bertambah. Untuk saat ini, jumlah anggota sudah lebih setengah juta yang tersebar di daerah. "Partai gelora sudah lebih dari setengah juta dan setiap hari bertambah sekitar 2 ribu sampai 3 ribu kader baru. Sekarang, kita sudah ada 34 provinsi, 514 kabupaten dan kota dan hampir 90 persen dari 7.235 kecamatan di seluruh Indonesia serta 13 ribu atau 13 persen dari sekitar 83 ribu desa dan kelurahan,"kata Anis dalam acara safari politik dan HUT kedua Partai Gelora di Kampoeng Fish and shellfish, Pantai Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (26/11). Di Bali, Anis menyebut struktural DPD sudah 100 persen. Sedangkan di tingkat kecamatan sudah 57 persen. Sedangkan tingkat desa dan kelurahan 10 persen. Menurutnya, bertambahnya jumlah anggota lantaran dihapusnya sekat perbedaan. "Jadi, alhamdulillah kita meruntuhkan tembok. Maksudnya, kita menghap

Tanggapan PKB Terkait Elektabilitas Ganjar Yang Berada di Tiga Besar Survei Capres

Jakarta - Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang berada di tiga besar survei capres rupanya tak membuat PKB langsung tertarik untuk mengusung di Pilpres 2024. Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan, Ganjar jika ingin nyapres dari PKB sebaiknya melamar sendiri. Bukan PKB yang meminang Ganjar, sebab saat ini nasib politikus PDIP itu tidak jelas akan diusung partainya. "Kalau dia enggak punya partai masa kita yang ngelamar, dia yang ngelamar ke kita. Begitu caranya,"ujar Jazilul kepada wartawan, Senin (22/11). Melihat hasil survei, Ganjar dinilai belum dominan sebagai calon presiden 2024. Malahan, Jazilul melihat ada upaya mounting Ganjar sebagai calon presiden terpanas saat ini. "Jadi biasalah, Pak Ganjar diframing seakan-akan memang beliau yang paling ini, tapi kan partainya belum ada sampai saat ini,"ujarnya. Sementara itu, kader PKB mendorong Ketua Umumnya Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden 2024. PKB menginginkan ka

Kementan Yang Berfoto Bareng Dengan Surya Paloh Menggunakan Loreng Berwarna Biru

Jakarta - Pejabat Eselon I Kementerian Pertanian menjadi sorotan karena berfoto bareng dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Menteri Pertanian yang juga kader NasDem, Syahrul Yasin Limpo. Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementan itu mengenakan pakaian loreng-loreng bercorak biru khas partai NasDem. Foto tersebut ditampilkan ketika rapat dengar pendapat Komisi IV pada Senin (15/11). kemarin. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Kasdi Subagyono diingatkan langsung oleh anggota dewan dalam rapat tersebut bahwa ASN tidak berpolitik. Kasdi menjelaskan, jajarannya menggunakan pakaian loreng tersebut hanya untuk menghormati peringatan HUT NasDem. Kasdi mengatakan, dirinya hadir bersama Menteri Syahrul Yasin Limpo. "Sebenarnya kami ingin menghormati acara tersebut dan kami hadir bersama dengan menteri. Tidak ada maksud lain. Mohon maaf kalau memang itu bagian yang kurang berkenan di bapak ibu sekalian tapi sesungguhnya apa di hati kami tetap dalam upaya birokrat

Terkait Kasus Kekerasan Seksual di Lingkungan Perguruan Tinggi, DPR Akan Memanggil Mendikbudristek

Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI abdul Fikri Faqih mengatakan, pihaknya berencana memanggil Mendikbudristek Nadiem Makarim untuk meminta penjelaskan terkait Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Lingkungan Perguruan Tinggi. Diketahui, aturan tersebut menuai pro dan kontra, lantaran dianggap memberikan ruang terhadap perilaku seks bebas. "Iya kita sedang mencari waktu, (pemanggilan) untuk merespon aspirasi masyarakat,"kata Abdul, Kamis (11/11/2021). Sejatinya, Nadiem Makarim akan dipanggil pada Jumat 12 November 2021. Namun, Politikus PKS itu menuturkan, Komisi X DPR RI akan menjadwalkan ulang. "Akan diagendakan lagi, belum dapat tanggalnya,"jelas Abdul. Nadiem Dapat Dukungan Menag Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengeluarkan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemenag tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN). Keb

Cak Imin: Pak Presiden Tentu Sudah Miliki Pertimbangan Matang, Beliau Merupakan Sosok Yang Tepat

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajukan nama Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI untuk menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Wakil Ketua DPR Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengatakan, munculnya nama Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI dari Matra advertisement pasti sudah melalui pertimbangan matang Presiden Jokowi. "Pak Presiden tentu sudah memiliki pertimbangan matang mengapa hanya mengusulkan satu nama yakni Jenderal TNI Andika Perkasa ke DPR. Saya rasa beliau merupakan sosok yang tepat memimpin TNI kedepan,"ujar Cak Imin pada wartawan, Rabu (3/11/2021). Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini optimistis Andika mampu meningkatkan kinerja TNI kedepan lebih baik lagi. Saat ini, kinerja TNI dari berbagai survei juga selalu berada di posisi cukup bagus. Kendati begitu, masih ada sejumlah persoalan yang menjadi pekerjaan rumah (PR) TNI ke depan. "Misalnya, persoalan stabilitas wilayah sep